Kamis, 12 Januari 2012

MAKALAH AGAMA ISLAM


 MAKALAH AGAMA 
IMAN PADA HARI KIAMAT

A.    Pengertian Hari Kiamat
Hari akhir disebut juga dengan hari kiamat, artinya harikebangkitan. Pada hari kebangkitan ini semua manusia yang telahmeninggal dibangkitkan kembali untuk mempertanggung- jawabkan semua amal perbuatannya selama hidup di dunia. Pada saat terjadinya hari akhir, semua makhluk yang ada didunia ini akan musnah, langit hancur, gunung-gunung meletus,lautan meluap, dan bumi memuntahkan segala isinya. Kiamat dibagi menjadi 2 macam yaitu :
1.      Kiamat sughra
adalah kiamat kecil, misalnya terjadinyakematian, terjadinya musibah seperti banjir, gempa bumi,gelombang tsunami, dsb. 
Firman Allah SWT :


Artinya :
“Segala sesuatu itu pasti rusak, kecuali Zat-nya (Allah).” (QS. Al-Qashas/28 : 88).

Dalam firman Allah SWT yang lain disebutkan :



Artinya :
“Tiap-tiap yang bernyawa (pasti) akan mengalami mati.”(QS. Ali Imran : 185).

·         Tanda tanda kiamat Sughro :
a.       Ilmu diangkat dan di lenyapkan.
b.      Kebodohan jelas nyata/ timbul jahiliyyah modern.
c.       Zina tersebar luas di sembarang tempat.
d.      Minuman keras diminum orang tanpa larangan.
e.       Banyaknya laki-laki yang pergi.
f.       Banyaknya jumlah perempuan.
g.      Hamba sahaya wanita telah melahirkan tuannya.
h.      Orang yang tidak beralas kaki/ telanjang dan penggembala kambing telah menjadi pemimpin pemimpin manusia.
i.        Para penggembala kambing bermegah megahan dalam gedung-gedung yang menjulang tinggi.
j.        Adanya dua golongan besar saling membunuh.
k.      Zaman brdekatan sekali, jarak antara tempat yang jauh menjadi dekat karena adanya alat transportasi yang canggih.
l.        Banyak timbul fitnah dan adu domba.
m.    Banyaknya pembunuhan dimana-mana.
n.      Harta melimpah ruah, sampai sampai tidak ada orang yang menerima sedekah.
o.      Seseorang ketika melalui makam orang lain, lalu berkata :”sayang, alangkah baiknya kalau aku dahulu menempati tempatnya”
p.      Banyak kaum dajjal pendusta, jumlahnya hampir tiga puluh orang, semuanya mengaku sebagai Rosululloh.
q.      Banyak kegoncangan/ gempa bumi.

2.      Kiamat kubra
adalah kiamat besar, yaitu saat rusaknya jagadraya dengan segala isinya.
Firman Allah SWT : 
 



 


Artinya :“
Apabila bumi digoncangkan dengan goncangannya (yang dahsyat) dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandungnya dan manusia bertanya : “Mengapa bumi(jadi begini)?” (QS. Al-Zalzalah : 1-3).

Firman Allah SWT :




Artinya :
“Apabila bumi digoncangkan dahsyat-dahsyatnya dan gunung- gunung dihancurkan sehancur-hancurnya maka jadilah ia debu yang beterbangan. ” (QS. Al-Waqi’ah : 4-6).
Disamping istilah hari akhir ( Al Yaum Al Akhir ), Al Qur’an juga menggunkan istilah atau nama-nama lain, yang masing-masing nama menunjukkan peristiwa, keadaan atau suasana yang akan dialami oleh umat manusia dalam proses menuju kehidupan yang abadi tersebut. Nama-nama itu adalah :
a.       Yaumul Qiyamah / Hari Kiamat (Az Zumar 39:60).
b.      Yaumul Ba’ats / Hari Kebangkitan(Ar Rum 30:56).
c.       Yaumul Hisab / Hari Perhitungan (Al Mukmin 40:67).
d.      Yaumul Din / Hari Pembalasan (Al Fatihah 1:3).
e.       Yaumul Fath / Hari Kemenangan (As Sajadah 32:29).
f.       Yaumul Talaq / Hari Pertemuan(Al Mukmin 40:15-16).
g.      Yaumul Jami’ / Hari Berhimpun (At Taghabun 64:9).
h.      Yaumul Taghabun / Hari ditampakkannya kesalahan-kesalahan ( At Taghabun 64:9 ).
i.        Yaumul Khulud / Hari Kekekalan (Qaf 50:34).
j.        Yaumul Khuruj / Hari Keluar (Qaf 50:42).
k.      Yaumul Hasrah / Hari Penyesalan (Maryam 19:39).
l.        Yaumul Tanad / Hari Panggil Memanggil (Al Mukmin 40:32).
m.    Yaumul Fash / Hari Keputusan (An Naba’ 78:17).
n.      As Sa’ah / Waktu (Al Qamar 34:1).
o.      Al Akhirah / Akhirat ( Al A’la 87:16-17).
p.      Al Azifah / Peristiwa Dekat (An Najm 53:57).
q.      At Tammah / Mala Petaka Besar (An Nazi’at 79:34).
r.        As Sakhah / Tiupan sangkakala yang kedua (Abasa 80:33).
s.       Al Ghassiyah / Kejadian yang Menyelubung (Al Ghassiyah 88:1).
t.        Al Waqi’ah / Peristiwa Dahsyat (Al waqi’ah 56:1).
u.      Dan lain-lain.
B.     Tanda Terjadinya Kiamat
1.      Terbitnya matahari dari arah barat dan terbenam dari arahtimur. Hal ini terjadi karena perubahan besar dalam susunanalam semesta.
2.      Keluarnya suatu binatang yang sangat aneh. Binatang inidapat bercakap-cakap kepada semua orang dan menunjukkankepada manusia bahwa kiamat sudah sangat dekat.
3.      Datangnya Al-Mahdi. Beliau termasuk keturunan dariRasulullah SAW. Oleh karena itu, beliau serupa benar akhlak dan budi pekertinya dengan Rasulullah SAW.
4.      Munculnya Dajal. Dajal adalah seorang yang munculsebagai tanda semakin dekat datangnya kiamat. Dajal bermata buta sebelah dan mengaku sebagai “Tuhan”.
5.      Hilang dan lenyapnya Al-Qur’an dan mushaf, hafalandalam hati. Bahkan lenyap pulalah yang ada di dalam hatiseseorang.
6.      Berkumpulnya manusia, seperti selamatan kelahiran,khitanan, perkawinan, ulang tahun, dll. Akan tetapi tidak pernahsedikit pun dijalankan perintah-perintah-Nya serta dijauhilarangan-Nya.
7.      Turunnya Nabi Isa as. Beliau akan turun ke bumi ini ditengah-tengah merajalela pengaruh Dajal.

C.    Peristiwa Sesudah Hari Akhir
1.      Alam Barzah
Alam barzah juga disebut alam kubur. Di alam barzahmanusia sudah dapat merasakan balasan amal baik dan buruk.
Firman Allah SWT :





Artinya :
“Agar aku berbuat amal yang saleh terhadap yang telah akutinggalkan. Sekali-kali tidak. Sesungguhnya itu adalah perkataan yang diucapkannya saja. Dan di hadapan merekaada barzah (dinding pemisah) sampai hari merekadibangkitkan. ” (QS. Al-Mukmin : 100)

2.      Kiamat
Kiamat pasti terjadi. Tetapi tidak ada seorangpun yang tahu, termasuk nabi dan atau rasul  kapan hal itu akan terjadi. Seperti dalam Firman Allah sebagai berikut :







Artinya :
Mereka menanyakan kepadamu tentang kiamat: "Bilakah terjadinya?" Katakanlah: "Sesungguhnya pengetahuan tentang kiamat itu adalah pada sisi Tuhanku; tidak seorangpun yang dapat menjelaskan waktu kedatangannya selain Dia. kiamat itu amat berat (huru haranya bagi makhluk) yang di langit dan di bumi. kiamat itu tidak akan datang kepadamu melainkan dengan tiba-tiba". mereka bertanya kepadamu seakan-akan kamu benar-benar mengetahuinya. Katakanlah: "Sesungguhnya pengetahuan tentang bari kiamat itu adalah di sisi Allah, tetapi kebanyakan manusia tidak Mengetahui" ( Al A’raf 7:187)

3.      Yaumul Ba’as
Yaumul Ba’as artinya hari kebangkitan, yaitu hari bangkitnya kembali seluruh umat manusia sejak nabi Adam a.s.hingga manusia terakhir dari alam kubur setelah malaikat Israfilmeniup sangkakala yang kedua.
Firman Allah SWT :


Artinya :
“Pada hari itu manusia ke luar dari kuburnya dalam keadaanbermacam-macam, agar kepada mereka itu dapat diperlihatkanamalan-amalannya yang sudah-sudah. ” (QS. Az-Zalzalah : 6)


4.      Yaumul Mahsyar
Yaumul Mahsyar adalah hari berkumpulnya seluruh umatmanusia. Setelah manusia dibangkitkan dari alam kubur,manusia digiring dan dikumpulkan di padang mahsyar. 
Firman Allah SWT :


Artinya :
“........ Dan kami kumpulkan seluruh manusia dan tidak kamitinggalkan seorang pun dari mereka.” (QS. Al-Kahfi : 47)

a.      Yaumul Mizan
Yaumul Mizan yaitu hari penimbangan amal baik danamal buruk yang dilakukan manusia selama hidupnya.
Firman Allah SWT :



 



Artinya :
“ Kami akan memasang timbangan yang tepat pada harikiamat, maka tiadalah dirugikan seseorang barang sedikitpun. Dan jika (amalan itu) hanya seberat biji sawipun pasti Kamimendatangkan (pahala)nya. Dan cukuplah Kami sebagai pembuat perhitungan. ” (QS. Al-Anbiya : 47)

b.      Yaumul Hisab
Yaumul hisab artinya hari perhitungan amal baik dan buruk yang dilakukan selama hidupnya.

Firman Allah SWT :


Artinya :
“Pada hari ini tiap-tiap jiwa diberi balasan dengan apa yang diusahakannya. Tidak ada yang dirugikan pada hari ini.Sesungguhnya Allah amat cepat hisabnya. ” (QS. Al-Mukmin :17)

a.      Sirat
Sirat adalah jalan atau jembatan penentu dari setiapmanusia setelah diperhitungkan dan ditimbang perbuatan baik- buruknya. Sirat tersebut menentukan manusia masuk surga atau neraka.
b.      Surga dan Neraka
Surga dan neraka adalah tempat terakhir yang diciptakanoleh Allah SWT untuk memberikan balasan atas perbuatanmanusia semasa di dunia.

D.    Pertanggung jawaban
Mengenai pertanggungan jawab perbuatan, Nabi Muhammad SAW bersabda:
 “Pada hari kiamat, setiap hamba tak akan melangkah sebelum ditanya empat hal, yaitu tentang umur untuk apa ia habiskan, ilmunya untuk apa ia amalkan, hartanya dari mana ia peroleh dan untuk apa ia belanjakan, dan (kesehatan) badannya untuk apa ia pergunakan.” (HR Tirmidzi, hadits hasan shahih, dan teks ini menurut riwayat Muslim).
Tentang dahsyatnya keadaan kiamat sampai manusia tak ingat pada lainnya, adapun penjelasannya:
“Dari Aisyah , Bahwa ia teringat Neraka lalu menangis, maka Rasulullah ` bertanya: Apa yang menyebabkan engkau menangis? Aisyah menjawab: Aku teringat pada Neraka, hingga aku menangis. Apakah pada hari kiamat kamu akan ingat pada keluargamu? Jawab Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam : Adapun di tiga tempat, orang tidak teringat pada yang lainnya, yaitu ketika ditimbang amalnya sebelum dia mengetahui berat ringannya amal kebaikannya. Ketika buku catatan amalnya beterbangan sebelum dia mengetahui di mana hinggapnya buku itu, di sebelah kanan, kiri, atau di belakangnya. Dan ketika meniti titian/jembatan (shirath) yang terbentang di punggung neraka Jahannam sebelum dia melaluinya.” (HR Abu Daud, hadits hasan).


E.     Fungsi Iman kepada Hari Akhir
Apabila kita perhatikan dari ayat-ayat Al-Qur’an dan hadist yang berkenaan dengan saat tibanya Hari Kiamat, dapatlah disipulkan bahwa Rosululloh SAW sendiri juga tidak mengetahui secara pasti kapan saat tibanya hari kiamat itu, apalagi kita hanya manusia biasa. Oleh karena itu, tidaklah heran jika Imam Al-Alausi berkata “Allah SWT sengaja merahasiakan urusan datangnya hari kiamatdan juga merahasiakan datangnya ajal bagi manusia, karena adanya hikmah syareat di dalamnya.”
Adapun hikmah syareat atau fungsi iman kepada hari kiamat, antara lain :
a.       Menambah iman serta ketaqwaan kepada Allah SWT.
b.      Lebih taat kepada Allah dan Rasulullah SAW denganmenghindarkan diri dari perbuatan maksiat.
c.       Senantiasa hidup dengan hati-hati, waspada, dan selalumeminta ampunan kepada Allah SWT.
d.      Memberi motivasi untuk beramal dan beribadah karenasegala perbuatan baik akan mendapat balasan di akhirat.
e.       Selalu menghiasi diri dengan berzikir kepada Allah SWTsehingga jiwa menjadi tenang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar